JAKARTA, 22 September 2025 – Industri game di Indonesia kini tak lagi dipandang sebelah mata. Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, menegaskan bahwa sektor ini telah menjadi salah satu pilar kunci dalam percepatan transformasi digital bangsa. Pernyataan ini sekaligus menandai pergeseran paradigma pemerintah, yang kini melihat industri game sebagai mesin penggerak ekonomi kreatif yang potensial dan strategis.
Dalam sebuah acara diskusi, Meutya Hafid menyebut bahwa pertumbuhan industri game lokal sangat pesat, didorong oleh jumlah gamer yang mencapai jutaan. "Kontribusi industri game pada PDB nasional terus meningkat signifikan. Lebih dari sekadar hiburan, ini adalah ekosistem yang menciptakan inovasi teknologi, lapangan kerja, dan talenta-talenta digital baru," ujarnya.
Pemerintah juga memberikan dukungan penuh melalui penerbitan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 yang berfokus pada pengembangan industri game nasional. Regulasi ini diharapkan dapat menjadi payung hukum yang kuat untuk mendukung pengembang lokal agar dapat bersaing di kancah global. Langkah-langkah strategis seperti kemudahan akses pendanaan dan program inkubasi akan menjadi prioritas.
Selain itu, industri ini juga melahirkan cabang olahraga baru yang digandrungi, yaitu esports. Berbagai turnamen berskala nasional hingga internasional, seperti IESF World Esports Championship dan SEA Games, menjadi bukti nyata pengakuan esports sebagai cabang olahraga resmi. Keberadaan ekosistem esports yang kuat tidak hanya menarik investasi, tetapi juga membuka peluang karir baru, mulai dari atlet, pelatih, hingga manajer tim.
Dengan komitmen pemerintah dan semangat para pengembang lokal, industri game Indonesia diproyeksikan akan terus melesat, tidak hanya sebagai penyuplai hiburan, tetapi juga sebagai motor penggerak utama dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju secara digital.
Comments
Leave a Reply